Sebelumnya saya
telah mempunyai usaha kecil yaitu ternak ayam di daerah Klapa Dua dan usaha kuliner
yaitu dengan cara menjual martabak telor mini isi daging dan isi ayam. Akan tetapi selanjutnya saya ingin mencoba memulai usaha baru, yang
benar benar baru dimana tanpa adanya tiruan ataupun modifikasi dari pengusaha
pengusaha sukses sebelumnya. Saya ingin membuka usaha diluar pemikiran saya,
dimana saya tidak akan tahu apa yang akan terjadi selanjutnya, sebab usaha yang
saya ingin buka ini merupakan pemikiran out of the box. Usaha yang
ingin saya buka adalah usaha Tambal Karet, memang usaha ini
terlihat sedikit aneh. Akan tetapi saya ingin memulai usaha yang berbeda dari
yang lainnya, karena kita sudah tau bahwa usaha Tambal Ban telah semarak dimana
mana, khususnya di Klapa Dua ini.
Saya mendapatkan
inspirasi usaha ini dari pengusaha pengusaha sebelumnya yang kemungkinan
berhasil atau tidaknya sama sekali tidak bisa ditebak, atau diramalkan. Seperti
sosok Anne Ahira, dimana Anne sebelum menemui puncak keberhasilanya, dia
ditertawai oleh orang orang dekatnya bahkan diangggap telah mengalami gangguan
jiwa oleh para keluarganya. Selanjutnya seorang pemuda pencipta media sosial
Facebook yaitu Mark Zuckerberg, Mark telah berpikir diluar pemikirannya, dimana
beliau berpikir beda dari yang lainnya. Memang jika kita pikir secara logis,
buat apalah kita menggunakan facebook karena pada saat itu sudah ada yang
namanya Telephone untuk menghubungkan kita satu sama lainya. Akan tetapi
Zamanlah yang menjawabnya, dimana semakin berkembangnya Zaman, maka cara cara
kita berkomunikasipun akan berubah atau mengalami perkembangan dnegan
sendirinya.
Itulah sebabnya saya
ingin membuka usaha Tambal Karet, karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi
kedepannya. Mungkin jika saya merintis usaha ini, orang orang akan menertawai
saya selanjutnya orang orang akan berpikir bahwa saya telah melakukan usaha
yang sangat amat konyol. Akan tetapi dibalik semua anggapan itulah saya mencium
adanya bau dari suatu titik keberhasilan, seperti sama halnya dengan yang
dirasakan oleh pengusaha sebelumnya seperti Anne Ahira dan Mark Zuckerberg.
Dimana Anne dan Mark memulai kerja kerasnya atau usahanya tanpa mengetahui apa
yang akan terjadi kedepannya akan tetapi mereka terus berusaha dengan banyak
rintangan hingga akhirnya menemui titik keberhasilannya.
Keunikan dari usaha
tambal karet ini jika dibandingkan dengan tambal tambal yang lainnya adalah
jika di tambal ban yang lain yang ditambal itu hanya ban motor atau mobil, maka
ditambal karet ini semua yang berbahan baku dari karet kita tambal, sebab ban
motor merupakan ban yang berbahan baku karet. Keunikan lainnya adalah nama dari
usaha saya ini, dimana yang ada itu adalah tambal ban akan tetapi saya
menamakannya tambal karet. Sebenarnya memang nama ini jika dilihat dari sisi
lain hanya ingin membuat para pelanggan tertarik untuk menambal bannya ke
bengkel kita dan membuat para pelanggan penasaran sebenarnya yang kita tambal
itu apasih!!!
Namun dibalik
itu semua, inspirasi ini terpikir oleh saya karena kita tidak bisa mengetahui
apa yang akan terjadi kedepannya, apa kebutuhan manusia untuk kedepannya, dan
seperti apa saja penemuan penemuan baru yang akan muncul kedepannya.
Selanjutnya apakah penemuan penemuan baru kedepannya membutuhkan jasa dari
tambal karet ini atau tidak.
Adapun maksud dan tujuan saya membuka usaha tambal karet ini tentu untuk
memulai suatu bisnis yang mengahasilkan laba, selanjutnya menyediakan usaha
jasa yang baru yang tampil beda dan berbeda dengan yang lainnya.
Untuk merencanakan pemasaran, saya akan mempromosikan tambal ini melalui
media sosial dan melalui perantara mulut ke mulut, karena nama tambal saya ini
sangat unik, menarik, dan sangat aneh. Karena saya
sendiri juga berpikir bahwa nama usaha saya ini sangatlah aneh.